Puisi: Prasangkamu Saja
Prasangkamu Saja
Kadang aku berfikir diriku seorang yang terbaik didunia ini . . .
Kadang jua tawa kehinaan itu kurasa milikku saja . . .
Tatkala kepercayaan diri datang berlebihan malah menjadi bumerang . . .
Tatkala ku merendahkan diri ternyata mereka menyayangiku . . .
Sungguh membingungkan reda kehidupan ini . . .
Apa yang disangka hitam ternyata putih . . .
Apa yang disangka putih ternyata hitam . . .
Kalau bisa kuulang hari kemarin . . .
Tidak ingin ku caci maki orang sabar itu . . .
Tidak mau aku memberikan jempol pada pencuri itu . . .
Entah kenapa mata ini cepat buta menilai orang . . .
Tanpa menghakimi maslahat tersembunyi . . .
Penyesalan datang pasca kesadaran . . .
Yang berlalu hanya menjadi kenangan . . .
Silat lidahmu melukai hati tulusku . . .
Ejekan mereka terniang dalam doa malamku . . .
Benci dan cinta sulit dibedakan . . .
Keduanya punya keinginan dimenangkan . . .
Biarlah kini kupahami prasangka ini . . .
Sembari memohon ampunan pada Ilahi Rabbi . . .
Pencipta: aifa_bifalihah
Update obrolan lainnya hanya di Obrolan Arena
Puisi: Joti ~ Jomblo Sejati
Puisi: Ikhlas itu Sulit, Tapi Bisa Diraih
Puisi: Hidup ini Terlalu Singkat tuk Menyimpan Dendam
Edukasi: Gerakan Pemanasan Sederhana Sebelum Olahraga
Sport: Jadwal Full MU di Liga Inggris 2022-2023
Sport: Diaz & Nunez Belum Sampai di Level Sadio Mane
Sport: Berita dan Prediksinya Akurat, Inilah Reporter Sepak Bola Terbaik Dunia Saat Ini
Sport: Perlahan, Kekuatan Newcastle United Mulai Tampak


