Puisi: Ikhlas itu Sulit, Tapi Bisa Diraih

Ikhlas itu Sulit, Tapi Bisa Diraih

Perasaan Anak Adam Diselimuti Nafsu , , ,

Melihat yang Dibenci Menimbulkan Nafsu , , ,

Berpura Baik Mengakibatkan Nafsu , , ,

Kalah oleh Takdir Melahirkan Nafsu , , ,

Nafsu oh Nafsu , , ,

Selalu Saja Tentang Nafsu , , ,

Akankah Nafsu Kalah oleh Ikhlas , , ,

Mungkinkah Nafsu Teredam akan Ikhlas , , ,

Bisakah Nafsu Beradu dengan Ikhlas , , ,

Ataukah Nafsu Tak Berdaya Dihadapan Ikhlas , , ,

Ikhlas oh Ikhlas , , ,

Selalu Saja Mudah Mengucap Ikhlas , , ,

Sedari Kecil Diajarkan Ikhlas , , ,

Sedari Dini Dikenalkan Ikhlas , , ,

Sedari Dulu Menceritakan Ikhlas , , ,

Sedari Sadad Berbicara Ikhlas , , ,

Nyatanya oh Nyatanya , , ,

Selalu Saja Sulit untuk Ikhlas , , ,

Ikhlas Adalah Rahasia diatas Rahasia , , ,

Ikhlas Tidak Bisa Diukur dengan Mata , , ,

Ikhlas Harus Dirasakan , , ,

Ikhlas Butuh Hati Tanpa Nafsu , , ,

Ikhlas oh Ikhlas , , ,

Sulit Betul untuk Berikhlas , , ,

Tapi Ku Yakin , , ,

Kita Yakin , , ,

Ikhlas Bisa Diraih , , ,

Pencipta: Aifa_Bifalihah

Jangan Ketinggalan Info Lainnya di Obrolan Arena